
“Sinergi Ilmu dan Iman untuk Pengabdian yang Bermakna”
Seperti angin segar yang menerobos pekatnya kabut, semangat pelayanan mahasiswa STT Missio Dei Manado menghidupkan atmosfer rohani di Molompar. Pada 2 Maret 2025, GPDI Alfa Omega Molompar menjadi saksi gelora misi mahasiswa teologi yang siap mengubah wajah pelayanan dengan inovasi dan dedikasi tanpa batas. Dipimpin oleh Pdt. Yanty Thampyl M.Th (Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STT Missio Dei Manado), kunjungan ini bukan sekadar agenda formal, melainkan langkah strategis untuk memperluas jangkauan penginjilan dan melatih mahasiswa menjadi pelayan yang tangguh di tengah tantangan zaman. Lima mahasiswa terpilih—Delvani Kella, Juvaldy Ngalo, Alwin Tamberongan, Ivaldi Kumesan, dan Helkha Tindage—turun langsung membawa semangat baru yang menginspirasi.
Kunjungan ini bertujuan memperdalam wawasan teologis dan praktis mahasiswa melalui interaksi langsung dengan jemaat. Pdt. Yanty menegaskan bahwa pelayanan harus menjadi tindakan nyata, bukan hanya teori. “Di Molompar, kami ingin mahasiswa belajar menjadi garam dan terang di tengah dinamika zaman yang terus berubah,” ujarnya.
Gembala setempat Pdt Novry Mandagi, M. Th. menyatakan, “Kedatangan STT Missio Dei Manado membawa energi baru. Kami terinspirasi melihat mahasiswa yang tidak hanya pintar, tetapi juga rendah hati dan penuh semangat pelayanan.” Kegiatan ini diakui sebagai suntikan motivasi bagi jemaat untuk lebih giat memberitakan Injil, sekaligus bukti bahwa kolaborasi antara akademisi teologi dan gereja lokal mampu melahirkan terobosan bermakna.
Roma 10:15, *“Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!”
“Bagi STT Missio Dei Manado, penginjilan bukanlah pilihan, melainkan panggilan yang harus dikerjakan dengan hati, ilmu, dan keberanian. Molompar hanyalah awal—dari sini, gema Injil akan terus bergema hingga ke ujung bumi!” Dengan semangat yang membara, kunjungan ini menjadi tonggak bagi mahasiswa untuk terus bergerak, membawa terang Kristus ke setiap sudut kehidupan.